PERPUSTAKAAN CAHAYA ILMU

SMA Negeri 11 Pekanbaru

  • Beranda
  • Register
  • Visitor
  • Masuk
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Aku Tak Membenci Hujan
Penanda Bagikan

Text

Aku Tak Membenci Hujan

Sri Puji Hartini - Nama Orang;

osong Karang menjelajah, melihat jendela kelasnya yang mulai basah tertampar oleh derasnya hujan. Sesuatu yang gelap mulai merayap, menyelimutinya. Samar telinganya dapat mendengar suara cat air yang tidak tertutup rapat di mejanya, jatuh tersenggol oleh teman sekelasnya. Namun, suara itu terdengar begitu jauh.

Jauh.

"Sorry, Rang. Gue nggak sengaja!” ucap siswa itu dengan segera.

Karang ingin merespons permintaan maaf itu, tetapi dia tidak bisa. Tubuhnya membeku. Matanya hanya terfokus dengan aliran cat air yang mengotori kertas putih dan mulai mengalir menetes ke lantai. Selama beberapa waktu dia terdiam, lalu mulai mengetuk-ngetuk meja dengan kuas yang sedang dia pegang. Awalnya ketukan itu terdengar kecil dan samar. Namun, lama-kelamaan, ketukan itu semakin cepat dan terdengar semakin keras. "Its not my fault. I didn't drop it. He drops it." Karang bergumam dalam bahasa Inggris sembari terus mengetuk meja.

Terlahir dari sebuah kesalahan, dibenci tanpa alasan, dan dianggap tidak berharga oleh sang ibu membuat Karang Samudra Daneswara hidup dirundung duka. Ia tidak pernah menginginkan apa pun di hidupnya kecuali kasih sayang dari Andira Deepa-ibu kandungnya.

Berbagai penolakan dan perlakuan kasar sering Karang dapatkan, tetapi Karang masih tetap menjadi sosok yang menghangatkan jiwa. Tanpa disadari apa yang Karang alami ternyata menumbuhkan sosok lain dalam dirinya.

"Ma... Lihat Karang sekali saja. Karang ada disini. Karang juga ingin dipeluk Mama. Karang juga anak Mama, kan? Karang juga lahir dari rahim Mama, kan? Apa bedanya Karang dengan Biru? Kenapa kasih sayang Mama harus terbelah seperti ini?"

Lantas, setelah semua rasa sakit yang Karang alami, akankah Andira membuka hati untuk menerima Karang atau selamanya akan tetap jadi pembenci?


Ketersediaan
#
My Library 899 ITA a
P01719
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
899 ITA a
Penerbit
: akad x skuad.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-09-1500-0
Klasifikasi
899 ITA a
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Sri Puji Hartini
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN CAHAYA ILMU
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Statistik Pengunjung Web

Hari ini : 1 Pekan Terakhir : 1 Bulan Terakhir : Total :

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?