Aku mendekat ke bingkai jendela berwarna putih tulang Jari jemariku bisa merasakan hawa sejuk dari kisi-kisinya Saat jendela terbuka, wajahku perlahan dipenuhi hawa dingin yang lembut dan basah Butir-butir embun terlihat menyembul di atas dedaunan Sebagian jatuh ke bumi Tapi itu dulu… Kini aku kerap dihinggapi perasaan cemas dan kesepian bila sedang sendirian Begitulah... Myasthenia Gravis berhasil mengubahku jadi Tasya yang berbeda Kemudian dia hadir… Sangat sempurna… Aku harus bertahan… Walau aku sendiri terkadang masih tidak percaya… Dia akan terus setia mendampingiku Merasakan kembali embun di pagi hari